Ingatkan Israel Tak Serang Balik, Iran Tegaskan Serangan Balasan Selesai

0

Jakarta – Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri, menegaskan Teheran telah menyelesaikan serangan balasannya terhadap Israel. Bagheri memperingatkan Tel Aviv untuk tidak melancarkan serangan balik jika tidak ingin menuai reaksi yang “lebih kuat”.

Garda Revolusi Iran (IRGC) melancarkan rentetan serangan drone dan rudal secara ekstensif terhadap wilayah Israel, dalam apa yang disebutnya sebagai “Operation True Promise” atau “Operasi Janji Sejati” untuk membalas serangan Tel Aviv terhadap gedung konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pada 1 April lalu.

Serangan tersebut menewaskan belasan orang, termasuk tujuh personel Garda Revolusi Iran yang ditugaskan di Suriah. Terdapat dua jenderal Iran di antara korban tewas dalam serangan Israel, yakni komandan Pasukan Quds Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi dan wakilnya, Jenderal Mohammad Hadi Haji Rahimi.

“Menurut pandangan kami, operasi ini sudah selesai, tetapi Angkatan Bersenjata siap dan kami akan bertindak jika diperlukan,” ungkap Bagheri dalam pernyataannya, seperti dilansir Press TV, Minggu (14/4).

Bagheri, dalam pernyataannya, membandingkan bahwa operasi tersebut tidak mencerminkan seluruh kemampuan militer Iran. Dia menyebut Operasi Janji Sejati hanyalah hukuman untuk Israel, dan memperingatkan Israel untuk tidak melakukan serangan balik karena respons Teheran nantinya “akan jauh lebih besar”.

“Alasan operasi ini adalah pelanggaran garis merah (Iran) oleh rezim Zionis, yang tidak bisa kami toleransi dengan cara apa pun,” sebutnya.

“Kami melihat operasi ini telah selesai, dan menurut kami, operasi ini telah berakhir. Tidak ada niat untuk melanjutkan operasi ini,” pungkas Bagheri dalam pernyataannya seperti dilansir AFP.