Jakarta – Pelatih Pep Guardiola mencegah pemainnya larut dalam euforia dengan menyita 60 botol sampanye setelah Manchester City lolos ke final Liga Champions.
Man City akan tampil di final Liga Champions melawan Inter Milan usai menghajar Real Madrid 4-0 pada leg kedua semifinal, menang agregat 5-1.
Lolos ke final Liga Champions membuka kans Man City meraih treble winner musim ini. Kondisi tersebut disambut euforia pemain The Citizens.
Akan tetapi kegembiraan itu membuat Guardiola terkejut setelah menemukan 60 botol sampanye atau minuman berakohol di kamar ganti staf perhotelan.
Dikutip dari Sportskeeda berdasarkan laporan Daily Mail, Guardiola tidak sengaja menemukan sampanye tersebut. Akan tetapi pelatih asal Spanyol itu tidak membuang waktu dan menyingkirkannya.
Guardiola dikenal karena pendekatannya yang cermat. Guardiola ingin memastikan pemainnya fokus mengejar treble.
Mantan pelatih Barcelona itu tidak ingin Ilkay Gundogan dan kawan-kawan kehilangan konsentrasi, setidaknya sampai gelar pertama diraih, yakni Liga Inggris.
Usai juara Premier League, Man City tinggal menghadapi Manchester United di final Piala FA dan Inter Milan di final Liga Champions.
Man City juara Liga Inggris usai Arsenal sebagai pesaing utama kalah dari Nottingham Forest. Perayaan gelar juara diberikan kepada Man City setelah menaklukkan Chelsea 1-0, akhir pekan lalu.
